2014-08-19

Entah akan ku sebut apa,,, namun ini sangat luar biasa…


Sepekan setelah hari raya idul fitri berlalu, kabar demi kabar ku terima dari kawan-kawanku dan orang-orang terdekatku,,
semuanya dimulai pada hari kamis tanggal 7 agustus 2014, jam 13.00 yang ku ingat,,, siang itu aku mendapat kabar melalui wasap dari temanku mengenai penempatan PPL kampus, aku mendapatkan tempat di tempat KKn ku dulu,, malah lebih dekat tempt PPL ku dari kota malang,, di kecamatan Pakisaji, sekitar 13 KM dari kota malang, tak begitu jauh, setelah aku berminggu-minggu galau takut ditempatkan di tempat yang jauh,, dengan alas an aku takut susah bertemu teman-teman terutama yang “special”  hihihih….  How happy I am .. tak sabar aku mengabarkan padanya dan pada teman-temanku,,  J
Satu jam kemudian,,, “centung” ada pesan di bebekem,, dari mbak luil,, mbak kost,, “nduk,, kostan kemalingan lagi”  Deg..! seketika jantungku berdetak cepat, setelah bertanya,,, bertanya.. bertanya,,,, laptopnya mba kostku ilang, uang kas ilang,, kamar diberantakin,,, L Allah…… segera ku tanyakan pelakunya kepada temanku yang memiliki kemampuan special… dan ternyata adalah orang yang sama yang juga pernah mencuri beberapa bulan lalu.  Semoga dia mendapatkan petunjuk dari yang maha kuasa.
Malam itu di hari dan tanggal yang sama,, pukul 20.00 atau 8 malam, aku menelfon teman spesialku, aku ingin mengkonfirmasi mengenai sikapnya yang seketika berrubah dan jelas sekali ku rasakan, ada apa? Kenapa? Itulah pertanyaan yang selalu melayang laying di otakku sejak pagi itu. Pertama ku lontarkan pertanyaan itu,, dia sedikit gugup,, dalam hatiku,, semoga tak ada apa apa, semoga yang ada di fikiranku yang kutakutkan selama ini tidak benar,, dia berkata “besok saja aku bicarakan ketika sudah bertemu” perasaanku semakin takut dan curiga. Aku semakin penasaran, ku paksa dia untuk bercerita, akhirnya dia mau,, seketika runtuh rasanya hati,, ya yang ku takutkan memang benar,,  aku mulai menangis,,, otakku kalut, hatiku panas dan perih, semua pikiran padahal 3 hari lagi kita bertemu, padahal aku PPL di malang dan kita akan sering ketemu, padahal,, padahal,, padahal,, padahal,, semuanya gaduh dalam hati,, hancur rasanya.. di sebrang sana,, suara serak menahan tangis,, entah apa,, aku tak  tahu,, hingga hari dimana kita akan bertemu aku masih memperjuangkannya,,, aku jatuh cinta dan jatuh sakit hati. Silvi, citra, nanda.. mereka penguatku, aku menangis pada mereka, bercerita berkeluh kesah,,, mereka orang luar biasa.. menopangku saat aku benar-benar terjatuh.terimakasih,, you’re the best people,, best friend,,, :’)
Minggu 10 agustus 2014. Aku akan kembali mengantarkan motor ke malang, di jemput ex-special boy. Ya,, aku semalaman mempersiapkan hati,, menguatkan hati,, agar esok masih tetap biasa saja sepanjang perjalanan, aku tak ingin menangis, tak ingin bersedih,,, nyatanya,, yah aku berhasil, namun sepanjang perjalanan aku lebih banyak diam dan menjawab pertanyaan dia seadanya,, aku tak ingin bicara takut air mata yang ku simpan ini tumpah kembali,  Malam itu, aku kembali bertemu dia.. kali ini aku mengajak silvi, aku takut aku menangis dan tak terkontrol di depannya,, tapi ternyata hatiku bisa di ajak kompromi, ya dia kuat,, hatiku hebat.. untuk terkhir kali aku bertanya tentang keyakinannya mengambil keputusan,, dia pun memantapkan pilihannya, yah,, terkiur kali,, aki mengikhlaskannya dengan janji yang pernah ia pinta padaku untuk tetap baik seperti sebelum aku mengenal dia. Ya,, aku ikhlaskan kamu.. :’)  dalam detik itu,, rasanya aku masih berbohong pada diriku, masih belum bisa percaya bahwa aku bisa melewatinya… tapi lagi-lagi,, nanda, silvi, citra menguatkanku J . treimakasih lagi J.
Pagi,, kau sudah bisa menerimanya, seorang perempuan inbox pada facebook ku,, yang pada intinya dia adalah pacarnya mantanku,, mantan sebelum sekarang, (banyak banget yak :D ) rasanya lebih kesamber petir, yang asalnya lapar tiba tiba gak nafsu makan, tangan tiba-tiba dingin,, Allah,, belum selesai semua ini,,, aku langsung seketika mengkinfirmasi pada mantanku itu,, dan ternyata benar.. Tuhan,,,, aku bingung,, bagaimana aku bisa marah? Dia hanya mantan, itu haknya jika dia bersama wanita lain,, tapi bagaimana aku tak marah ketika dia selama ini dia berjanji pada orang tuaku, bilang taka da yang lain, tak dekat dengan siapapun, memintaku untuk kembali dan tetek bengeknya,,, dia terpojok dari pihakku dan pihak pacarnya yang ternyata sudah tau kalau hanya di gunakan sebagai pelampiasan,  dia panic dan marah marah padaku,, seketika dia mengambil keputusan untuk mengakhit=ri semau hubungannya,, tapi pada ujung ujungnya dia kembali menangis dan memohon padaku untu menerimanya kemali dan meminta maaf.. sekali lagi,, silvi, nanda, citra menguatkanku,, aaaakkk,,,, gaes,,, betapa kalian saying padaku.
Tak ada seminggu cobaan bertubi tubi dating,, tapi dari smua itu,, aku mengambil banyaaak pelajaran.
Allah telah membukakan padaku,, siapa siapa saja orang-orang di dekatku yang sebenarnya.
Allah mengirimkan hasto padaku dan mengambilkan kembali agar aku tahu akan bagaimana nati jika ku lanjutkan hubungan ini terlalu jauh, agar aku berbesar hati menerima kehilangan
Allah mengirimkan Maling ke kostan agar aku belajar waspada dan berhati-hati dengan barang –barang
Allah mengirimkan Aini padaku dan mengatakan dia pacarnya mantanku agar aku tahu siapa dan bagaimana sebenarnya mas lutfi dibelakngku, agar tak suka kepo dan stalker pada orang lain,
Allah mengirimkanku seorang Silvi, Seorang Nanda, Seorang Citra yang benar benar menguatkanku, memberiku semangat, menabahkan hatiku, alasanku tetap tertawa terbahak-bahak . terimakasih Allah telah mengirimkan teman sebaik mereka.
Allah melakukan semua itu agar aku bersyukur, agar aku semakin kuat, agar aku sabar, agar aku lapang dada, agar aku belajar menerima. Agar aku belajar  belajar,, semuanya proses,,,,,
Hati-semoga kamu tetap kuat,, semoga kamu tetap tegar


Share:

0 komentar: